CONTOH RPP DEEP LEARNING KELAS 3 SD | Tumbuhkan Anak yang Mandiri dan Berpikir Kritis Sejak dini

Mashenry.com-- CONTOH RPP DEEP LEARNING KELAS 3 SD | Tumbuhkan Anak yang Mandiri dan Berpikir Kritis Sejak dini


Menumbuhkan Kemandirian dan Nalar Kritis di Kelas 3 SD Lewat Pembelajaran Mendalam

Pada suatu pagi di kelas 3 SD, guru membuka sesi pembelajaran dengan bertanya: “Apa yang kalian pikirkan ketika melihat gambar aktivitas sehari-hari di lingkunganmu?”
Beberapa murid lalu menceritakan pengalaman mereka membantu orang tua, mengamati binatang di halaman, atau merencanakan tugas kecil untuk diri sendiri.
Dari sana, diskusi muncul — bukan hanya tentang apa, tetapi mengapa dan bagaimana.
Itulah esensi dari Pembelajaran Mendalam (PM) di kelas 3 SD: bukan sekadar memberi jawaban, tetapi membangun cara berpikir murid agar mandiri, reflektif, dan kritis sejak dini.

Menjelajah Dulu Sebelum Menyimpulkan

Kelas 3 adalah masa transisi. Di rentang usia ini, murid mulai bergeser dari belajar konkret ke pemikiran yang lebih abstrak. Mereka tak lagi hanya menerima informasi — tapi ingin tahu alasannya.
Seorang murid mungkin bertanya, “Mengapa tanaman layu walau disiram setiap hari?” Atau “Bagaimana cara memecahkan masalah ketika bekerja dalam kelompok?”

Dengan pendekatan pembelajaran mendalam, guru menjadi fasilitator: membuka ruang eksplorasi, memberikan tantangan relevan, dan memantik diskusi. Bukan hanya mentransfer materi, tetapi membentuk proses berpikir.

Inti dari RPP Mendalam: Struktur untuk Proses, Bukan Hanya Isi

Dalam menyusun RPP dengan pendekatan mendalam, guru menaruh perhatian pada bukan hanya apa yang diajarkan, tapi bagaimana murid mengalaminya. Tujuan pembelajaran menjadi lebih dari menghafal — menjadi pintu masuk pemikiran, kreativitas, dan kolaborasi.

RPP jenis ini ingin mendorong murid untuk:

  • Berpikir kritis dan kreatif,
  • Bekerja sama dalam tim,
  • Menyelesaikan tugas secara mandiri, dan
  • Menghubungkan pengetahuan dengan kehidupan nyata.

Semua ini selaras dengan 8 dimensi profil lulusan yang dicanangkan: keimanan, kewargaan, penalaran kritis, kreativitas, kolaborasi, kemandirian, kesehatan, dan komunikasi.

Suara Anak-anak dan “Aha”-Momennya

Bayangkan suatu hari, guru membagi murid dalam kelompok kecil untuk menyelidiki sebuah fenomena sederhana: mengapa air di genangan pagi hilang setelah siang?

  • Siswa mengamati, mencatat, berdiskusi.
  • Mereka merancang eksperimen: tutup sebagian genangan dengan daun, sebagian terbuka, lalu ukur beda penguapan.
  • Setelah itu, setiap kelompok mempresentasikan hasilnya dan membandingkan.
  • Terakhir, mereka merenungkan: “Apakah hasil sesuai prediksi kita? Kenapa bisa berbeda? Apa yang bisa kita ubah kalau mengulang?”

Dari proses itulah muncul pemahaman mendalam — bukan sekadar jawaban “karena panas membuat air menguap”, tapi kesadaran tentang variabel, data, dan refleksi atas pengalaman.

Keunggulan Pendekatan Mendalam di Kelas 3

  1. Murid bukan penonton
    Belajar dilakukan aktif: memikirkan, mencoba, merevisi.
  2. Belajar bermakna
    Tema dan proyek dihubungkan ke kehidupan mereka — rumah, lingkungan, kejadian sehari-hari.
  3. Metakognisi tumbuh
    Anak jadi terbiasa berpikir tentang proses berpikirnya sendiri: “Kenapa aku memilih langkah ini? Apakah ada cara lain?”
  4. Asesmen sepanjang perjalanan
    Penilaian tak hanya di ujung—melainkan melalui observasi, catatan proyek, diskusi reflektif, umpan balik teman dan guru.
  5. Karakter dibangun seiring konten
    Nilai seperti tanggung jawab, kerja sama, dan ketekunan melekat dalam proses belajar.

Tantangan dan Tips Mengatasi

Tentu, merancang RPP mendalam bukan tanpa hambatan. Beberapa tantangan umum adalah:

  • Perbedaan kesiapan siswa: Tidak semua murid berpikir pada level yang sama.
  • Waktu terbatas: Proyek mendalam bisa menyita banyak waktu.
  • Sumber daya terbatas: Alat atau media mungkin tak selalu tersedia.

Tips praktis agar berhasil:

  • Mulai dari topik lokal sederhana agar dekat dengan kehidupan murid.
  • Gunakan sumber daya yang ada — alam sekitar, benda harian, kreativitas sederhana.
  • Liberalisasikan waktu: aktivitas bisa dilanjutkan ke rumah atau dalam bentuk proyek jangka pendek.
  • Libatkan murid dalam merancang langkah pembelajarannya sendiri — beri ruang inisiatif.

CONTOH RPP DEEP LEARNING KELAS 3 SD DISINI

Demikian tentang CONTOH RPP DEEP LEARNING KELAS 3 SD
Semoga bermanfaat

Post a Comment for "CONTOH RPP DEEP LEARNING KELAS 3 SD | Tumbuhkan Anak yang Mandiri dan Berpikir Kritis Sejak dini"